Wanita bercadar diamankan polisi (Foto: Twitter) |
BANDAR LAMPUNG - Setelah wanita bercadar telah membuat warganet geger karena kehadirannya hingga membuat banyaknya spekulasi bertebaran, kini ada kabar terbaru terkait kasus tersebut.
Menanggapi berbagai foto dan kabar yang viral di sosial media, rupanya ada video yang ikut menyebar untuk mengklarifikasi sebuah kesalahan informasi.
Ketua Lembaga Dakwah NU Kota Bandar Lampung Frans Oktavian yang mendampingi wanita bernama Gita Puspita dan keluarganya pun terlihat menjadi juru bicara di dalam video tersebut.
Frans pun ingin meluruskan kabar miring mengenai Gita Puspita yang disebut-sebut sebagai wanita bercadar itu.
“Terkait berita di media sosial yang menyatakan bahwasanya saudari gita puspita yang berada di sebelah kanan saya adalah merupakan diduga oknum pelaku saya nyatakan pemberitaan di media sosial tersebut tidak benar adanya,” ucap Frans dalam video yang diunggah oleh akun @elbanani04 pada Selasa (25/10/2022).
Frans juga memberikan alibi yang bisa menjadi kuat bahwa Gita Puspita tidak berada di lokasi kejadian saat waktu penangkapan.
“Yang bersangkutan sekarang ini sedang ada di rumah dan pada saat kejadian sedang bekerja sedang mengajar di sekolah TK IT Khoirur Ummah,” jelasnya.
KASUS YG LAGI VIRAL TENTANG TERORIS YG AKAN MASUK ISTANA, SALAH ORANG LAGI DAH.. YG DITUDUH TERNYATA ADA DIRUMAH NYA 🤣🤣🤣.. Gagal lagi dah pic.twitter.com/mWFT2ccl69
— abu hasan (@elbanani04) October 25, 2022
Sementara itu, identitas dari wanita bercadar itu telah terkuak di media. Diketahui bahwa wanita tersebut bernama Siti Elina.
Saat ini, ia masih mendalami sejumlah pemeriksaan guna mengetahui identitasnya lebih jauh serta motifnya.
Masih belum ada alasan pasti yang mendasari Siti Elina untuk datang ke Istana Negara seorang diri dengan senjata rakitan di tangannya.
Namun, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal Moeldoko menyebutkan bahwa wanita bercadar yang membawa senjata rakitan tersebut bukan bagian dari kelompok organisasi tertentu. (*)