BANDARLAMPUNG - Kurang dari sepekan Hari Raya Idul Fitri, hampir mencapai Rp26 miliar pecahan uang baru telah habis tersedot masyarakat Lampung. Angka ini belum termasuk data dari bank-bank lain yang ditunjuk Bank Indonesia (BI) untuk melayani penukaran uang.
Manajer Humas BI Lampung Nunu Hendrawanto mengungkapkan, stok penukaran uang baru pada Idul Fitri tahun ini di BI, sama dengan tahun 2011 yaitu total sebesar Rp38 miliar. “Dan hingga hari ini (kemarin) masyarakat yang melakukan penukaran telah mencapai Rp25,8 miliar. Itu termasuk penukaran melalui kas mobil keliling sejak dimulainya puasa,” sebut Nunu.
Untuk pecahan uang yang ditukar masyarakat yaitu mulai dari pecahan Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000 dan Rp1.000. Untuk pecahan uang khusus Rp1.000, karena jumlahnya yang terbatas, maka penukarannya dibatasi Rp200.000 per orang dalam satu hari. Dari sekian pecahan uang baru itu, banyak masyarakat yang memburu pecahan Rp5.000 dan Rp 10.000.
Lebih lanjut Nunu mengatakan, total Rp38 miliar ini hanya penukaran melalui BI Lampung saja, belum termasuk dengan penukaran yang dilakukan di tiga bank yang telah ditunjuk BI untuk juga melayani penukaran uang menjelang Idul Fitri.
Ada tiga bank yang ditunjuk Bank Indonesia untuk melayani penukaran uang, yaitu BNI, BRI dan Bank Lampung. Stok yang dimiliki setiap bank tersebut, menurut Nunu, sangat tergantung dengan permintaan bank-bank tersebut.
Berdasarkan pantauan di Bank Lampung Kantor Cabang Utama, setiap harinya jumlah masyarakat yang melakukan penukaran mengalami peningkatan. Untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan, Bank Lampung telah menyiapkan berbagai fasilitas tambahan. Diantaranya dengan menyiapkan kas khusus.
Sedangkan untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan antrean, maka Bank Lampung Cabang Utama juga telah menyiapkan tenda khusus untuk masyarakat yang antri. Ditambah lagi dengan area parkir yang cukup luas dan security yang siap membantu untuk melayani dan mengantar mereka hingga ke mobil.
Loket khusus penukaran Bank Lampung Kantor Cabang Utama sendiri buka selama 12 hari kerja. Mulai tanggal 1-16 Agustus 2012. Kas khusus ini setiap harinya menyiapkan uang sebanyak Rp600 juta untuk penukaran uang pecahan kecil ini. Jadwal layanan penukaran yaitu untuk hari Senin sampai Kamis pada pukul 09.00 WIB s.d pukul 14.00 wib dan hari Jumat mulai pukul 09.00 wib s.d pukul 12.00 wib.
sumber
