TUTUP
Musik

Konser Lady Gaga Batal!

Admin
27 May 2012, 3:49 PM WAT
Last Updated 2012-05-27T09:15:22Z

JAKARTA - Managemen Lady Gaga memutuskan membatalkan konser sang 'Mother Monster' di Jakarta. Kontroversi yang muncul di masyarakat dan keamanan menjadi alasan dibatalkannya konser Lady Gaga.

"Kami atas nama managemen Big Daddy, dengan berat hati ingin menyampaikan bahwa konser Lady Gaga yang akan dilaksanakan 3 Juni 2012 tidak dapat diselenggarakan," ujar pengacara promotor Lady Gaga, Minola Sebayang, dalam konferensi pers di Senayan City, Jakarta, Minggu (27/5/2012).

Menurut dia, managemen Lady Gaga mempertimangkan kontroversi yang terjadi. Selain itu adanya ancaman keamanan jika konser itu dilaksanakan.

"Karena Lady Gaga sangat concern dan menghormati orang-orang di Indoensia, oleh karena itu dia dan tim managemennya tidak ingin ada yang terluka atau menjadi korban saat konser. Akhirnya tim managemen Lady Gaga membatalkan konser ini," sambung Minola.

Sebelumnya, aksi longmarch ratusan anggota Front Pembela Islam (FPI) berlanjut ke Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan. FPI meminta Polri tegas menolak rencana konser Lady Gaga di Gelora Bung Karno, Senayan pada 3 Juni 2012.

Pantauan, sekitar 500 orang yang kebanyakan berasal dari FPI ikut dalam demonstrasi sore ini. Mereka langsung berorasi menolak konser bertajuk "The Born This Way Ball". Demonstran meminta Polri tidak ragu untuk melarang konser.

Bila izin konser keluar, FPI mengancam akan bertindak menghalangi jalannya konser. "Andaikata kami tidak didengar, maka kami akan melakukan dengan cara kami, karena kami terpaksa," teriak orator demonstrasi, Jumat (25/5/2012).

Dalam tuntutan tertulisnya, FPI menuliskan 12 poin alasan menolak kehadiran Lady Gaga di Indonesia. Tiga poin di antaranya, penampilan dan lirik lagu Lady Gaga dianggap vulgar dan mengandung ideologi pemuja setan.

Kedua, FPI menolak usulan Lady Gaga diperbolehkan menggelar konser dengan syarat tertentu. Alasannya, tidak ada jaminan Lady Gaga tampil tanpa melanggar syarat yang disepakati.

Poin ketiga, FPI menilai keputusan Polda Metro Jaya tidak merekomendasikan konser pemilik nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta sudah sesuai prosedur dan kewenangan yang dimiliki dan tidak bisa diintervensi.

Aksi demo yang dijaga 50-an personel polisi berlangsung dengan tertib. Hanya arus lalu lintas di sekitar lokasi tersendat karena satu lajur jalan ditutup ditambah kendaraan bermotor pendemo yang parkir di bahu jalan.

sumber
close