 |
| Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail (Foto: Istimewa) |
LAMPUNG UTARA - Tidak terima karena tak mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), warga Lampung Utara, Lampung membacok leher kepala desa.
Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail saat dihubungi mengatakan peristiwa itu terjadi karena pelaku kesal namanya tak terdaftar dalam warga yang mendapat bantuan pemerintah.
"Iya benar, peristiwanya terjadi pada Senin (28/11/2022) kemarin," ujarnya, Selasa (29/11/2022) malam.
Berdasarkan informasi di lapangan, pelaku atas nama Saleh merasa kesal karena namanya tidak masuk dalam warga yang mendapatkan bantuan dari pemerintah
Peristiwa ini terjadi berawal ketika pelaku mendatangi Kantor Desa Surakarta yang berada di Kecamatan Abung Timur, Kabupaten Lampung Utara untuk bertemu Kepala Desa, sekitar pukul 11.30 WIB
"Saleh mempertanyakan dirinya yang tidak dapat BLT, kemudian setelah diberi jawaban oleh Kades. Namun Saleh tidak puas dengan jawaban itu, sehingga marah dan mengamuk di kantor itu," terang Kurniawan, dilansir detikcom.
Saleh lalu mengeluarkan golok berniat membacok Kades. Namun nahas, korban atas nama Halim Purnomo (20) yang pada saat itu ingin melerai justru kena sabetan golok di bagian leher.
Usai peristiwa pembacokan itu, pelaku langsung melarikan diri. Sementara, korban yang menderita luka bacokan cukup parah langsung dibawa ke Rumah Sakit.
"Pelaku berhasil melarikan diri, dan masih dilakukan pengejaran oleh anggota Satreskrim. Sementara, korban saat ini telah berangsur membaik dan masih menjalani perawatan di RS Ryacudu Kotabumi," jelas Kurrniawan. (*)
