TUTUP
HeadlineHukum

OTT Rektor Unila, Ketua KPK: Dunia Pendidikan Belum Bersih dari Korupsi

ADMIN
22 August 2022, 2:13 PM WAT
Last Updated 2022-09-15T17:05:44Z
Ketua KPK Firli Bahuri (Foto: Istimewa)

JAKARTA - Penangkapan Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Dr Karomani dalam kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru, menjadi gambaran jika dunia pendidikan belum bersih dari berbagai praktik korupsi.


Demikian disampaikan Ketua KPK Firli Bahuri pasca penetapan Karomani sebagai tersangka, Ahad (21/8/2022).


Rekayasa kelulusan dengan imbalan uang ratusan rupiah kepada rektor, menurutnya menjadi hal yang merusak peluang pemuda potensial untuk mengenyam bangku perkuliahan.


“Praktik korupsi dunia pendidikan menjadi catatan buruk dalam penerimaan mahasiswa baru, telah membuktikan hak-hak pemuda potensial terabaikan,” kata Firli.


Pengungkapan kasus ini menjadi bagian dari komitmen KPK untuk melakukan pemberantasan korupsi pada seluruh sendi kehidupan masyarakat Indonesia.


“KPK telah melakukan pencegahan dengan cara sosialisasi kampanye program sistem integritas pendidikan (SIP) dan Jaga Kampus. Kami buat program tersebut tahun 2020. Sama halnya seperti yang kami lakukan dalam program pendidikan politik cerdas dan berintegritas,” ujar Firli, dilansir Rmolsumut.


KPK memastikan hal tersebut tetap akan berlanjut, dengan harapan semangat menghapuskan seluruh praktik-praktik korupsi tersebut dapat membawa Indonesia yang lebih baik.


“Program tersebut akan terus kami laksanakan,” tegas Firli. (*)

close