![]() |
| Sutono. (foto: lnews) |
LAMPUNG - Menutup hari terakhir tahun 2015, Pemerintah Provinsi Lampung memutasi sejumlah pejabat eselon II di lingkungan pemerintah setempat, Kamis (31/8/2015). Dua sekretaris daerah kabupaten (sekdakab) ditarik ke provinsi.
Keduanya
adalah Sutono yang sebelumnya menjabat sekretaris daerah Kabupaten
Lampung Selatan, dilantik sebagai kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Lampung. Sedangkan Sekdakab Tulang Bawang Rimir Mirhadi dilantik sebagai
Staf Ahli Bidang Pemerintahan.
Mereka dilantik Wakil Gubernur Bachtiar Basri di Ruang Utama Kantor Gubernur di Bandar Lampung. Bersamaan dengan itu, sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Lampung juga dilantik.
Mereka dilantik Wakil Gubernur Bachtiar Basri di Ruang Utama Kantor Gubernur di Bandar Lampung. Bersamaan dengan itu, sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Lampung juga dilantik.
Minharin yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dilantik menjadi Kepala Biro Keuangan. Syaiful Bachri sebagai Kepala Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan.
H. Sena Adhi Witarta menjabat sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Aris Padila jadi Karo Organisasi. Kemudian, Irson Fadtricar sebagai Karo Bina Mental, dan Ratna Dewi sebagai Karo Bina Sosial.
Wagub Bachtiar Basri menjelaskan, pergantian pejabat struktural senantiasa mempertimbangkan berbagai aspek dalam manajemen sumber daya aparatur dan juga mekanisme formal, guna menempatkan pejabat yang memang memenuhi syarat dan memiliki kompetensi untuk menduduki berbagai jabatan struktural.
"Pelantikan ini murni atas berbagai penilaian dan hasil pertimbangan Baperjakat yang dilaksanakan dengan cermat, objektif dan realistis," jelasnya, seperti dilansir Harianlampung.
Bachtiar berpesan, pejabat yang baru dilantik untuk dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik, sehingga program pemerintahan dan pembangunan Provinsi Lampung dapat berjalan dengan baik.
"Mari berlomba menjadi yang terbaik, kuasai pekerjaan kita dan laksanakan tugas sesuai dengan penempatan yang telah diberikan. Serta jadikan jabatan yang telah diberikan sebagai sebuah pengabdian dalam masa kerja sebagai pegawai negeri sipil," imbaunya. (*)


