![]() |
(ilustrasi/ist) |
SABURAI LAMPUNG - Tidak hanya dari Bandung Jawa Barat, massa buruh dari Lampung dan Banten saat ini melakukan long march dengan jalan kaki menuju Jakarta. Long march ini adalah rangkaian dari Mogok Nasional Buruh 2015 yang akan digelar pada 24-27 November mendatang.
Hal itu disampaikan Presidium Komite Aksi Upah Gerakan Buruh Indonesia (KAU-GBI), Said Iqbal kepada redaksi, Kamis (19/11/2015).
"Pada hari kemarin pula, buruh Lampung dan Banten sudah memulai long march menuju Jakarta," sebut dia.
Jelas Said Iqbal, kemarin ratusan buruh peserta long march dari Bandung telah berada di Kabupaten Karawang menuju Kabupaten Bekasi.
"Ini adalah hari ketiga para buruh berjalan kaki dari Bandung menuju Jakarta," ungkapnya.
Menurut Said Iqbal, ribuan buruh pabrik dan masyarakat yang dilalui massa long march sepanjang jalan mendukung perjuangan kaum buruh, dengan bukti lebih dari 100 ribu tanda tangan surat petisi sudah terkumpul, untuk nantinya diserahkan kepada Presiden Jokowi, seperti dilansir RMOL.
Di dalam petisi yang ditanda tangani oleh buruh dan masyarakat tersebut berisikan beberapa tuntutan, antara lain: cabut PP 78/2015 tentang Pengupahan yang bertentangan dengan UU 13/2003 tentang Ketenagakerjaan; menolak formula kenaikan upah minimum yang baru karena mengembalikan rezim upah murah dan akan memiskinkan kaum buruh secara struktural; dan meminta kenaikan upah minimum 2016 berkisar Rp 500 ribuan dan menetapkan upah minimum sektoral lebih besar dari upah minimum.
"Nantinya semua buruh yang melakukan long march akan berkumpul di Tugu Proklamasi Jakarta, pada Jumat 20 November, dan melakukan apel siaga persiapan mogok nasional," tukas Said Iqbal yang juga Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia itu.
Mogok Nasional Buruh 2015 akan diikuti 5 juta buruh di 22 provinsi dan 200 kabupaten/kota. (*)