TUTUP
Regional

Menghilang 2 Bulan, Pelajar Lampung Hamil di Bengkulu

Admin
25 November 2015, 3:14 PM WAT
Last Updated 2015-11-25T08:14:07Z
(ilustrasi/ist)

SABURAI LAMPUNG - Namanya sebut saja Merana (16), siswi kelas X salah satu SMA di Tanggamus, Provinsi Lampung, yang sudah dua bulan menghilang. Orang tuanya sudah melaporkan ke Polres Tanggamus.

Ternyata Merana ditemukan di Bengkulu oleh anggota Polsek Ratu Agung. Mirisnya, Merana sudah disetubuhi pacarnya berinisial Un (17) berulang kali, hingga menyebabkannya berbadan dua alias hamil.

Un lalu dijemput anggota Reskrim Polsek Ratu Agung di rumahnya, di Jalan Merawan 14 Kelurahan Sawah Lebar, Bengkulu, Selasa (24/11/2015). Atas perbuatannya, Un diamankan Polsek Ratu Agung.

"Sementara kita amankan, karena dilaporkan hilang di Polres Tanggamus, jadi akan kita serahkan ke sana. Saat ini anggota Polres Tanggamus sudah dalam perjalanan ke sini (Bengkulu, red)," ujar Kapolsek Ratu Agung, AKP Sulthoni.

Sementara itu, terbongkarnya kasus ini tak terlepas dari kerja sama Polres Bengkulu dengan Polres Tanggamus. Berawal saat Merana melapor ke Polsek Ratu Agung, karena telah dianiaya Un, Senin (23/11/).

Setelah diselidiki, ternyata Merana berasal dari Provinsi Lampung. Karena curiga mengingat masih di bawah umur, Polsek Ratu Agung selanjutnya berkoordinasi ke Polres Bengkulu yang dilanjutkan ke Polres Tanggamus.

Hasil koordinasi antar polres tersebut, diketahuilah kalau Merana merupakan siswi SMA yang dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Atas dasar informasi itu akhirnya Un langsung dicokok polisi, seperti dilansir Jawapos.

Dijanjikan Nikah
Dalam pemeriksaan, Merana mengaku sudah berulangkali disetubuhi Un. Merana rela disetubuhi Un karena dijanjikan akan dinikahi.

"Sekarang aku sudah terlambat tiga bulan, belum tahu hamil apa enggak, karena belum dicek. Tapi setelah kejadian ini aku enggak mau nikah sama dia, biar dia dihukum aja," ujar korban.

Sementara itu, Un membantah telah menyetubuhi korban berulangkali. Un hanya mengakui sekali melakukan hubungan badan dengan korban. Ia pun tak mengaku sebagai pacar Merana.

"Aku cuma sekali bang, enggak sering. Dia juga punya pacar, tiap malam dia sering keluar sama teman cowoknya. Dia ke Bengkulu juga bukan aku yang ngajak," bantah Un. (*)
close