TUTUP
HukumLampung

Polres Tulangbawang Lampung Ringkus DPO Begal, Satu Ditembak

Admin
24 August 2015, 6:57 PM WAT
Last Updated 2016-03-09T22:19:00Z

TULANGBAWANG - Aparat hukum dari Satuan Reskrim Polres Tulangbawang bersama Satuan Reskrim Polsek Banjar Agung dan Polsek Tulangbawang Tengah, Lampung membekuk dua DPO kasus begal sepeda motor. Satu diantaranya, Guntur, dihadiahi timah panas.

Kedua tersangka yakni Ali Duki (40) warga Kampung Panargan, Kabupaten Tulangbawang Barat dan Guntur Setiawan (21) warga Kampung Banjar Agung, Kabupaten Tulangbawang.

"Kedua tersangka yang masuk daftar pencarian orang (DPO) itu dibekuk polisi di tempat berbeda pada, Minggu (23/8/2015) malam," jelas Kapolres Tulangbawang AKBP Agoes Wibowo, kepada wartawan saat ekspose di Mapolres Tulangbawang, Senin (24/8/2015)

Adapun kronologi penangkapan dua begal DPO oleh Reskrim Polres Tulangbawang, berawal dari penangkapan polisi terhadap Ali Duki di persembunyiannya, di Kampung Panaragan Lama sekitar pukul 20.30 WIB Minggu malam.

"Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan satu pasang sepatu milik korban, satu buah HP milik korban, dan satu unit motor Smash tanpa plat milik pelaku yang digunakan saat menjalankan aksinya," terang Agoes Wibowo.

Sementara, satu tersangka lainnya atas nama Guntur Setiawan di bekuk dikediamannya di Kampung Banjar Agung, Kabupaten Tulangbawang. Guntur dibekuk setelah menjadi buronan kasus curas selama lima bulan. Ia ditangkap seusai polisi mendapat informasi jika tersangka telah kembali ke rumahnya di bilangan Unit II Banjar Agung, seperti dilansir Tribunlampung.

"Kita dapat informasi kalau pelaku kembali ke rumahnya, mendapatkan informasi itu anggota langsung melakukan penggrebekan," beber Agoes Wibowo.

Dalam penyergapan itu, polisi terpaksa menyarangkan satu butir peluru ke kaki kanan tersangka. 

"Saat akan ditangkap pelaku mencoba melarikan diri, tembakan peringatan tidak diindahkan terpaksa pelaku dirobohkan dengan timah panas yang bersarang di kaki kanan pelaku," terangnya.

Untuk saat ini tersangka Guntur Setiawan sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moelok (RSUDAM) di Bandar Lampung, Provinsi Lampung. (*)
close