TUTUP
Lampung

Tiga Napi Jebol Lapas Rajabasa

Admin
27 August 2012, 6:40 PM WAT
Last Updated 2016-03-09T22:29:46Z

BANDARLAMPUNG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Rajabasa kebobolan. Pagi kemarin, tiga warga binaan berhasil kabur melarikan diri. Konon, ada keterlibatan petugas dalam pelarian ini. Benarkah?

Dari penelusuran, kejadian ini terjadi kisaran pukul 10.00 wib. Tiga napi tersebut kabur setelah sukses melompat pagar dekat pemancingan dan kemudian ngibrit dengan mobil Toyota Avanza warna silver milik tukang ikan yang kebetulan tengah mengantar ikan pesanan untuk keperluan lapas.

Sialnya, si pemilik kendaraan tidak mematikan (off) kendaraannya. Ia yang saat itu tengah sibuk memindahkan barang cuma terbengong ketika ketiga pelaku menaiki kendaraannya dan kemudian kabur dengan kecepatan tinggi.

Ketiga napi itu adalah Sujarwo alias Jarwo bin Supardi (30) terpidana kasus pencurian dengan pemberatan yang diganjar hukuman 1 tahun 6 bulan. Dia sudah menjalani hukuman selama 6 bulan.

Kemudian Zamhari bin Harum (32) terpidana Pasal 339 KUHP tentang Pembunuhan yang divonis penjara selama 14 tahun. Sejauh ini Zamhari telah menjalani tahanan selama 2 tahun. Yang terakhir, Ismail alias Iskambing bin Muhamad Ali (34), terpidana kasus narkotika yang sudah dijatuhi vonis 7 tahun 6 bulan penjara.

Kasi Keamanan Lapas Rajabasa Albram, yang dikonfirmasi kemarin mengakui ada kelalaian petugasnya yang berjaga. Dia juga curiga ada kerjasama petugas sehingga ketiga napi tersebut berhasil kabur. "Bila benar adanya kerjasama dengan petugas, kami akan memberikan sanksi terhadap petugas yang saat itu piket," tegasnya.

Soal tahanan yang kabur, kata Albram, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengejar ketiga tahanan tersebut. Dia berharap mereka dapat segera ditangkap secepatnya.

“Kita juga saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang petugas yang saat itu sedang berjaga. Akan tetapi untuk jumlah petugas yang diperiksa kami belum bisa memberitahukannya. Yang pasti, kami juga sedang melakukan pengejaran bersama polisi,” tandasnya.

close