BANDARLAMPUNG - Nasabah perbankan khususnya pemakai kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) patut waspada. Di beberapa titik lokasi mesin ATM saat ini sudah tak aman untuk Anda bertransaksi.
ATM yang menjadi sasaran target adalah ATM yang termasuk jauh dari pengawasan bank. Sedangkan ATM di lokasi kantor-kantor cabang cenderung aman dan tidak diganggu.
Modus kejahatan ATM ini disampaikan langsung Kepala Cabang BRI Tanjung Karang Satriyo, Rabu (21/3/2012), karena gerah atas tindakan sekelompok pelaku yang disinyalir terorganisir ini. Diungkapkan Satriyo, dari kamera CCTV yang dipasang pihaknya telah menangkap dan merekam segala gerak gerik penjahat mulai dari memasang alat di mesin, menempel pengumuman call center palsu, sampai pura-pura membantu nasabah tampak dalam rekaman.
Modus kejahatan ATM ini disampaikan langsung Kepala Cabang BRI Tanjung Karang Satriyo, Rabu (21/3/2012), karena gerah atas tindakan sekelompok pelaku yang disinyalir terorganisir ini. Diungkapkan Satriyo, dari kamera CCTV yang dipasang pihaknya telah menangkap dan merekam segala gerak gerik penjahat mulai dari memasang alat di mesin, menempel pengumuman call center palsu, sampai pura-pura membantu nasabah tampak dalam rekaman.
"Modusnya yaitu, saat nasabah kesulitan karena kartu tersangkut, pelaku kejahatan yang pura-pura mengantre kemudian menawarkan bantuan," ujarnya. Pelaku tersebut, lanjut dia, kemudian menunjukkan pengumuman no call center palsu yang telah dipasang mereka sebelumnya.
"Nasabah akan tersambungkan dan diberi instruksi, antara lain menyebutkan no pin serta ibu kandung. Setelah diminta menyebutkan, nasabah akan diarahkan untuk segera mengurus ke kantor BRI terdekat," urainya.
Padahal ditegaskan Satriyo, pihak bank tidak akan pernah meminta pin nasabah apapun kondisinya. Oleh sebab itu, dirinya benar mewanti-wanti jangan sampai nasabah mau memberikan no pin kepada siapapun, termasuk orang yang menawarkan bantuan.
"Ada empat lokasi ATM teridentifikasi telah terpasang alat tambahan mereka: ATM BRI Rumah Sakit DKT (samping Abdul Moeloek), Taspen, Karaoke Keluarga Aygo, dan Ruli, Minimarket Kemiling," sebut Satriyo.