Kondisi jalan di Pekon Petai Kayu, Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Lampung (Foto: Istimewa) |
LAMPUNG - Kendati harus melalui jalan rusak dan berlumpur, namun semangat para pelajar di Lampung ini patut diacungi jempol.
Mereka tetap berangkat ke sekolah demi masa depan yang lebih cerah meski dengan susah payah.
Sejumlah pelajar di kawasan Pekon Petai Kayu, Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Lampung nampak berjuang menempuh jalanan berlumpur demi bisa sampai ke sekolah.
Suara mesin kendaraan roda dua terdengar membelah hutan. Kaki-kaki kecil para anak yang baru duduk di bangku Sekolah Dasar hingga Menengah nampak saling beradu dengan lumpur.
Sesekali, mereka menjejakkan langkah di tempat pijakan yang salah. Namun hal itu tak menyurutkan langkah untuk bersekolah.
Setiap harinya, puluhan pelajar tersebut terpaksa melewati jalanan berlumpur demi menuntut ilmu ke sekolah.
Momen singkatnya pun selayaknya yang nampak dalam sebuah video singkat pada akun Instagram @andreli_48.
"Warga Petai Kayu Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Lampung berharap perbaikan jalan," demikian dikutip dari keterangan video, Rabu (14/12/2022).
Dengan kemampuan dan kondisi jalan yang demikian, para pelajar nampak sesekali terjatuh saat berkendara.
Meski demikian, niat mereka untuk sampai di lokasi tujuan tak seketika luntur.
Kondisi jalanan yang rusak cukup parah saat turun hujan tersebut membuat warga sekitar cukup merasa risau.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, proses perbaikan jalan yang telah dilakukan secara bertahap diketahui belum sepenuhnya tuntas.
Hal ini pun membuat jalanan tersebut rawan terkena kerusakan saat musim hujan tiba. Selayaknya yang tergambar dalam video viral tersebut.
"Semoga segera diprioritaskan titik-titik yang kondisinya rusak parah, agar akses warga kususnya anak sekolah tidak kesusahan saat menuju tempat belajarnya," demikian dikutip dari keterangan video.
Momen pilu dari video singkat tersebut seketika membuat publik menaruh atensi.
Tak sedikit yang lantas merasa khawatir, cemas, hingga emosional melihat sejumlah pelajar tersebut harus berjuang keras menempuh perjalanan yang tak mudah demi bersekolah.
"Tugas kabupaten atau prov.setempat...duitnya doyan..krjnya ogh," tulis akun @totnhart
"Kalah jauh dg di Jawa 😢😢 gimana ini kepala daerah nya , kok ya kebangetan," tulis akun @brother.older.
"Mau sekolah aja perjuangannya kek gini ya dek," tulis akun @indhezt.
"Yang jalan sperti itu aja mau berjuang sekolah, kenapa di sini yang jalannya lebih enak banyak yang malas sekolah," tulis akun @natusha_martin_44.
"Anak sekolah yg suka tawuran dan malas sekolah harus malu dengan semangat mereka belajar," tulis akun @patrawismadiputra. (*)