Seekor gajah muda yang merasa terganggu oleh kehadiran manusia mengusir dengan cara melemparkan rumput kepada seorang pengunjung di Taman Nasional Way Kambas, Lampung. (Foto: Tempo) |
LAMPUNG TIMUR - Seekor gajah liar menyerang warga Desa Tambah Dadi, Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.
Korban mengalami luka berat setelah diserang gajah liar dari hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) pada Kamis dini hari.
"Korban mengalami luka patah tulang kaki kiri, patah tulang rusuk sebelah kanan," kata Kepala Seksi II Way Bungur Balai Taman Nasional Way Kambas, Nazarudin, saat dihubungi, Jumat (11/11/2022).
Korban bernama Zarkoni (44), langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan.
Saat ini korban sedang dirawat di Rumah Sakit Ahmad Yani, Kota Metro.
"Tadi jam 2 korban menjalani operasi, mudah-mudahan kondisinya membaik. Sekarang sedang dirawat," ujar Nazarudin, dilansir Okezone.
Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 19.30 WIB, saat Zarkoni bersama dua temannya, Sugiyanto dan Saidi pergi ke ladang untuk menjaganya dari gangguan binatang liar.
Mereka kemudian menunggu dan beristirahat di gubuk yang berlokasi di perladangan jagung.
"Korban dan Saidi tidur di atas gubuk, sedangkan Sugiyanto di bawah untuk berjaga," kata Nazarudin..
Sekitar pukul 02.30 WIB, tiba-tiba seekor gajah sudah berada di dekat Sugiyanto, sehingga dia langsung berlari.
"Gajah tersebut merobohkan gubuk yang saat itu ada Zarkoni dan Saidi di atas gubuk. Karena tidak sempat berlari, kemudian gajah liar tersebut menyerangnya," tuturnya.
Setelah gajah liar pergi, korban baru dapat dievakuasi. Gajah yang melukai korban sudah digiring masuk ke dalam hutan.
"Hanya ada seekor, Gajah yang melukai korban ini tidak terpasang GPS, sehingga tidak termonitor oleh tim," kata Nazarudin. (*)