TUTUP
Lampung

Beda dengan BMKG, Ini Alasan Polda Lampung soal Fenomena Jutaan Ikan Lompat ke Pantai

Admin
08 October 2022, 5:48 PM WAT
Last Updated 2022-10-11T07:03:29Z
Polairud Polda Lampung mengecek kabar ribuan ikan naik ke daratan di pesisir Bandar Lampung, Jumat (7/10/2022) malam (Foto: Istimewa)

BANDAR LAMPUNG - Viral video jutaan ikan melompat ke pantai Selaki, Lampung Selatan yang berbatasan dengan Kota Bandar Lampung pada Jumat (7/10/2022) malam.


Dalam video yang beredar di WhatsApp Grup (WAG), terlihat ribuan ikan menggelepar di daratan pada malam hari. 


Polairud Batu Payung, Polda Lampung telah mengecek terkait naiknya ikan-ikan di daratan Pantai Pesisir, Bandar Lampung itu.


Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan ikan yang naik ke daratan di Pantai Pesisir, Bandar Lampung itu karena tergiring jaring salah satu nelayan setempat.


"Hasil pengecekan yang dilakukan anggota pangkalan Polairud Batu Payung di Dermaga PT Sarana Mitra Beton (SMB) murni karena tergiring nelayan yang menggunakan jaring untuk mencari ikan," ujarnya, Sabtu (8/10/2022).


Menurut Pandra, ikan jenis sekong yang naik ke daratan tersebut bukan disebabkan karena adanya limbah atau penyebab lainnya.


"Ikan-ikan itu tergiring jaring nelayan sehingga lari ke arah daratan. Kebetulan kondisi situasi terang karena adanya sinar lampu di sekitar dermaga, yang permukaan air lautnya hampir sejajar dengan dermaga sehingga ikan tersebut loncat ke daratan," kata Pandra, dilansir Suaralampung.id.


Prediksi BMKG


Sebelumnya, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung, Raden Eko Sarjono, mengatakan fenomena tersebut bisa terjadi karena banyak faktor.


"Iya kami sudah mendengar fenomena malam ini. Hal itu bisa terjadi karena banyak faktor, di antaranya karena gelap bulan ikan akan senang menghampiri sumber cahaya yang terdapat di pinggir atau dermaga," kata dia, dilansir detikcom.


Selanjutnya, bisa terjadi karena arus naik dari dasar ke permukaan laut, sehingga menyebabkan ikan-ikan naik ke permukaan hingga ke bibir pantai.


"Mungkin bisa juga karena adanya upwelling atau arus naik dari dasar ke permukaan laut yang menyebabkan ikan naik ke permukaan. Namun untuk penjelasan lebih lanjut, mungkin bisa dikonfirmasi ke dinas perikanan terkait," ujar Raden.


Dari pantauan BMKG Maritim Lampung di Pelabuhan Panjang, kondisi muka (Automatic Water Level) sedang mengalami proses surut.


"Hari ini dimulai pada jam 12 UTC (19.00 WIB) dan diperkirakan berlangsung hingga dini hari air laut akan mengalami penyurutan. Proses ini masih normal," jelas Raden.  (*)

close