 |
| Azyumardi Azra (Foto: Istimewa) |
JAKARTA - Jenazah Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra bakal dimakamkam di Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, Jakarta Selatan.
Pemakaman akan dilakukan usai jenazah tiba di Indonesia pada Senin (19/9/2022) malam.
Rencananya, jenazah Azyumardi akan dimakamkan di Blok Z Nomor 426 TMP Kalibata pada Selasa (20/9/2022).
"Pemakaman besok di TMP Kalibata. Jamnya belum ada kabar," kata Anggota Dewan Pers Arif Zulkifli, Senin.
Sebelum dimakamkan, jenazah Azyumardi Azra akan disemayamkan di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Ciputat, Jakarta.
Diketahui, Azyumardi Azra meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif karena sakit di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, Ahad (18/9/2022), pukul 12.30 waktu setempat.
Kabar meninggalnya Azyumardi Azra disampaikan Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono
“Betul, sekitar pukul 12.30 WKL (waktu Kuala Lumpur),” kata Hermono, dilansir Kompas.com.
Sakit yang dialami cendikiawan yang sempat menjadi Rektor UIN Jakarta ini terjadi ketika berada di pesawat dalam perjalanan dari Jakarta menuju Malaysia, Jumat (16/9/2022).
Kemudian, sejak Sabtu (17/9/2022) pagi, Azyumardi menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Serdang, Selangor.
Kehadiran Azyumardi Azra di Malaysia dalam rangka memenuhi undangan dari Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) untuk menghadiri Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang dilaksanakan di Selangor, Malaysia, pada 17 September.
Presiden ABIM Muhammad Faisal Abd Aziz saat ditemui di Rumah Sakit Serdang pada Jumat (16/9/2022) sore mengatakan, Azyumardi Azra akan menjadi salah satu pembicara dalam konferensi tersebut.
Beberapa pembicara lainnya berasal dari Malaysia, Indonesia, dan Brunei Darussalam.
Konferensi itu akan dibuka Ketua Emeritus Institut Internasional Pemikiran Islam (IIIT) Anwar Ibrahim.
Wakil Presiden ABIM Muhammad Shazni yang menjemput Azyumardi Azra di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) mengatakan, pada Jumat pukul 15.33 waktu setempat, setelah pesawat tiba, dia masih sempat berkomunikasi lewat WhatAapp.
Namun, Shazni tidak sempat bertemu karena Ketua Dewan Pers tersebut langsung dibawa ke rumah sakit dengan ambulans. (*)
