TUTUP
HukumLampungMedia Sosial

Lawang! Oknum Pelajar di Bandar Lampung Tawuran Sambil Live di Instagram

Admin
24 August 2022, 11:04 AM WAT
Last Updated 2022-08-29T00:12:22Z

Tangkapan layar siaran langsung siswa tawuran di Bandar Lampung (Foto: Istimewa)


BANDAR LAMPUNG - Video aksi tawuran sejumlah oknum pelajar di Bandar Lampung viral di media sosial. 


Gilanya (Lawang, bahasa Lampung), video ini ditayangkan seorang pelajar yang ikut tawuran melalui siaran langsung (live) di akun Instagram (IG) miliknya.


Dilihat pada Rabu (24/8/2022), dalam video sejumlah pelajar sedang mendatangi salah satu sekolah yang diketahui adalah SMKN 5 Bandar Lampung.


Para siswa itu datang untuk menyerang siswa-siswa yang ada di SMKN 5 itu.


Peristiwa itu disebut terjadi pada Selasa (23/8/2022).


Dalam video terlihat sekuriti SMKN 5 memegang bambu untuk menghalangi pelajar-pelajar yang datang ke sekolah itu.


Terlihat juga dalam video sejumlah pelajar dari SMKN 5 berlarian masuk ke dalam lingkungan sekolah.


"Nggak takut nggak takut, nggak takut, maju lo gw matiin lo ya," ujar perekam video.


Menanggapi beredarnya video tersebut, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra mengatakan telah mengetahui peristiwa itu.


Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap akun Instagram yang melakukan siaran langsung.


"Siap monitor, lagi dilakukan proses sama Polsek Sukarame dengan di-backup Polresta Bandar Lampung," Kata Dennis Arya, dilansir detikcom.


Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Tommy Efra Hendarta, mengaku belum mendapatkan informasi terkait beredarnya video tersebut.


"Saya belum mendapatkan informasi itu, namun jika memang benar maka besok kami akan mendatangi sekolahnya untuk mengetahui peristiwa itu," ujarnya.


Tommy juga menyampaikan akan berkordinasi dengan pihak kepolisian dari Polresta Bandar Lampung terkait peristiwa itu.


"Jika memang benar, maka kami juga akan berkoordinasi dengan polisi. Kami juga menghimbau kepada siswa untuk tidak ikut-ikutan dan jangan terprovokasi," pesannya. (*)

close