 |
| Lokasi ditangkapnya dua begal di Lampung tembak anak 7 tahun tewas dihakimi massa (Foto: Kompas.com) |
SABURAI - Tragis. Dua begal yang dihakimi massa di perbatasan Bandar Lampung dan Lampung Selatan akhirnya tewas.
Seorang anak usia 7 tahun sempat terkena peluru nyasar dari pistol yang ditembakkan pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) motor tersebut.
Sebelumnya, kedua begal tersebut terjatuh saat melarikan diri usai membegal motor dan dihakimi massa pada Jumat (24/6/2022) sore.
"Keduanya meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung," ujar Kepala Satreskrim Polres Lampung Selatan AKP Hendra Saputra, Sabtu (25/6/2022).
Identitas kedua pelaku yakni HI dan JN, semuanya warga Lampung Timur.
"Jasad keduanya sudah diserahkan ke keluarganya di Lampung Timur Jumat malam," kata Hendra, dilansir Kompas.com.
Dijelaskan, awalnya kedua pelaku membegal motor di wilayah Way Kandis, Bandar Lampung.
Namun korban melawan dan mengejar kedua pelaku yang kabur ke arah perbatasan Lampung Selatan.
"Saat melintas di Jalan RA Basyid, kedua pelaku terjatuh dari sepeda motornya," kata Hendra.
Warga setempat yang mendengar teriakan korban saat mengejar pelaku, langsung menangkap dan menghajar keduanya hingga babak belur dan terkapar.
Dari keterangan warga di lokasi, salah satu pelaku sempat mengacungkan senjata api ketika dikeroyok warga.
Dalam peristiwa tersebut ada satu korban dari warga sipil yakni anak berinisial NV (7) yang tertembak peluru nyasar.
NV tertembak di paha kanan dan sudah mendapat perawatan di rumah sakit.
Diberitakan sebelumnya, seorang anak berusia 7 tahun diduga tertembak peluru nyasar saat dua begal ditangkap warga di perbatasan Bandar Lampung - Lampung Selatan.
Peristiwa ini terjadi di Jalan RA Basyid Raya, Kelurahan Fajar Agung, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan pada Jumat (24/6/2022) sekitar pukul 17.30 WIB.
Warga setempat, Imam mengatakan sebelum bocah berinisial NV itu mengalami luka tembak, sempat terjadi aksi massa terhadap kedua begal.
"Dua orang pencuri dikejar warga, sempat juga terdengar suara tembakan tadi," kata Imam di lokasi, Jumat malam. (*)
