TUTUP
Hukum

Pelajar SLB di Lampung 'Digilir' 3 Teman di Sekolah

Admin
15 October 2015, 4:25 PM WAT
Last Updated 2016-03-09T22:18:23Z
(ilustrasi/ist)

BANDAR LAMPUNG - Berita tentang kekerasan seksual terhadap anak seolah tak kunjung reda. Di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, seorang gadis tunarungu siswa sekolah luar biasa (SLB) berinisial LS, menjadi korban tindakan asusila oleh tiga rekannya di toilet sekolah.

Berdasarkan laporan dari orangtua korban, peristiwa biadab ini terjadi pada 31 Agustus 2015 lalu. Kedua orangtua LS curiga terhadap anaknya yang kala itu pulang hingga larut malam dan terlihat bercak darah di rok dan pakaiannya.

"Ditanya dari mana dia nggak ngaku, katanya abis berantem. Nah, istri saya curiga kok ada bekas darah di rok dan di pakaian dalamnya," kata orangtua LS, Zainudin (36), di Polsek Sukarame Bandar Lampung, Kamis (15/10/2015), seperti dilansir Viva.

Zainudin dan istrinya kemudian menanyakan kejadian ini kepada Jauhari, guru pembimbing LS di sekolah. Ketika ditanya gurunya, LS mengaku bahwa dia telah dicabuli oleh He dan kedua rekannya.

"Dia akhirnya cerita sama Pak Jauhari kalo dia `digituin` sama He dan kawan-kawannya," kata Zainudin.

Dari pengakuan LS, menurut Zainudin, He yang sama-sama satu sekolah dengan korban, melucuti secara paksa celana dalam korban di dalam toilet sekolah.

Mengetahui kejadian ini, pihak keluarga langsung melapor ke Mapolsek Sukarame. Dari hasil visum, LS mengalami luka di kemaluannya. (*)
close