PRINGSEWU - Hampir 50 persen kecamatan yang ada di Pringsewu terdapat penderita HIV. Demikian yang disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Idrus Effendi saat membuka pertemuan advokasi pembentukan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/5) di kampus STiKes Aisyah, Tambahrejo, Gadingrejo.
Atas kondisi tersebut, menurutnya perlu adanya penanganan serius dan kepedulian dari semua pihak agar penyebaran virus tersebut dapat ditanggulangi.
Ia mengatakan, keberadaan KPA merupakan salah satu solusi guna menangani masalah HIV/AIDS agar tidak semakin meluas. "Pemkab Pringsewu mendukung Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Pringsewu dalam mengatasi permasalahan HIV/AIDS," ucapnya.
Dukungan itu, menurut Idrus, diantaranya dengan mengeluarkan Keputusan Bupati Pringsewu Nomor B/62/KPTS/LT.04/2012 sebagai dasar pembentukan KPA di Pringsewu.
"Dengan adanya KPA ini, diharapkan upaya-upaya penanganan HIV AIDS, baik yang bersifat preventif maupun korektif dapat lebih terkoordinir dan efektif, serta untuk merumuskan, merencanakan, mengembangkan, serta mengkoordinasikan berbagai kebijakan yang terkait langsung dengan upaya konkrit guna memperlambat laju infeksi HIV," tandasnya.
Termasuk meningkatkan kualitas hidup orang yang tertular HIV serta meminimalisir dampak epidemi yang telah terjadi.
